http://nokiaringtonesteb.blogspot.com/

Bukittinggi berubah menjadi referensi wisata unik Sumatera Barat Apakah normalisasi pariwisata sedang berlangsung di Sumatera Barat? Sementara Padang masih berjuang untuk pulih karena rekonstruksi perkotaan bergerak lambat, bagian lain provinsi ini kembali normal. Ini terutama berlaku di Bukittinggi, tujuan wisata terbesar di Sumatera Barat. Kota ini memiliki populasi lebih dari 90.000 jiwa dan dianggap sebagai tempat lahir budaya Minangkabau, etnis utama yang tinggal di wilayah tersebut. Hanya 90 km dari Padang, kota ini dapat dicapai dari ibukota dalam dua jam. Iklimnya yang sejuk menjadikannya tempat peristirahatan favorit selama masa kolonial Belanda karena banyak bungalow bergaya Eropa masih bersaksi. Di sebelah Jam Gadang (menara jam yang dibangun pada tahun 1926 oleh Belanda) pasar pintu terbuka lokal adalah tujuan paling menarik bagi para wisatawan. Bukittinggi juga menawarkan beberapa museum dan kebun binatang. Yang paling mengesankan adalah Ngarai Sia

Lake Toba is a tourist spot that is often visited in North Sumatra because of its natural beauty. To get this place, there are 2 Airport that become the Entrance. It is Kualanamu international airport ocated in Medaan. The other one nearer to Lake toba, it is Silangit airport in Balige. What is the origin and history of Lake Toba? This morning's story will review it from several sources and research experts.  The lake is located in the middle of North Sumatra province and is surrounded by seven districts, namely, Samosir, Simalungun, Humbang Hasundutan, Dairi, Karo and Toba Samosir, and North Tapanuli. Lake Toba Tekto Volcanic Tekto-volcanic lake is the largest lake in Southeast Asia because it has a length of 87 kilometers, width of 27 kilometers, location of altitude of 904 meters above sea level. And the depth reaches 505 meters. Geographically, Lake Toba is at coordinates 980,300 to 990,010 East Longitude and 20,240 to 20,480 North Latitudes. This lake